Personal Clouds – Perawatan behel atau kawat gigi telah menjadi solusi populer untuk memperbaiki susunan gigi yang tidak rapi. Meskipun banyak yang memasang behel karena alasan estetika, perawatan ini sebenarnya memiliki manfaat lebih dari sekadar mempercantik senyuman. Perawatan ortodonti dirancang untuk mengatasi masalah kesehatan gigi dan mulut yang dapat memengaruhi fungsi sehari-hari. Jadi, apakah behel lebih kepada estetika atau fungsi?
Behel tidak hanya berfungsi untuk merapikan gigi, tetapi juga memperbaiki struktur dan fungsi gigi. Berikut adalah beberapa manfaat fungsi dari pemasangan behel:
Maloklusi, seperti gigi berjejal, gigi renggang, atau gigitan yang tidak tepat (overbite, underbite, crossbite), dapat mengganggu fungsi pengunyahan. Dengan penggunaan behel, susunan gigi dapat diselaraskan sehingga fungsi mulut menjadi lebih optimal.
“Baca Juga: Mengonsumsi Asam Terlalu Sering Dapat Merusak Gigi Anda”
Gigi yang tidak teratur sering kali sulit dibersihkan dengan sempurna, sehingga berisiko menyebabkan penumpukan plak, gigi berlubang, dan penyakit gusi. Perawatan ortodonti membantu mengurangi risiko tersebut dengan menyusun gigi secara rapi.
Beberapa masalah susunan gigi dapat memengaruhi cara seseorang berbicara, seperti kesulitan melafalkan huruf tertentu. Perawatan behel dapat membantu mengatasi masalah ini.
Gigi yang tidak sejajar dapat menyebabkan tekanan berlebih pada rahang, memicu rasa sakit atau ketegangan. Behel membantu menyesuaikan posisi gigi untuk mengurangi ketegangan ini.
Di sisi lain, alasan estetika sering menjadi motivasi utama banyak orang untuk memasang behel. Gigi yang rapi dapat meningkatkan rasa percaya diri, terutama bagi mereka yang merasa kurang nyaman dengan senyuman mereka. Perubahan visual setelah perawatan behel sering kali memberikan dampak psikologis yang positif.
Meskipun estetika menjadi salah satu alasan pemasangan behel, tujuan utama ortodonti tetaplah pada fungsi. Perawatan ini memastikan bahwa gigi, rahang, dan mulut bekerja dengan baik sekaligus menciptakan senyuman yang lebih indah. Idealnya, penggunaan behel harus dilakukan atas rekomendasi dokter gigi atau ortodontis setelah melalui evaluasi menyeluruh.
Gunakan sikat gigi khusus behel dan benang gigi untuk membersihkan sela-sela kawat dan bracket.
Makanan seperti permen karet atau kacang dapat merusak behel dan menghambat perawatan.
Jangan lewatkan jadwal kontrol agar penyesuaian behel dapat dilakukan sesuai rencana.
“Simak Juga: Kursi Roda Elektrik, Pilihan Ideal untuk Mobilitas Masa Kini”